PMI Kabupaten Bekasi secara sigap dan tanggap memberikan pelayanan pertolong pertama kepada korban laka lantas yang terjadi saat puncak arus mudik lebaran. Seperti yang terjadi pada Rabu (19/04) tepat di U turn dekat Posko Kolaborasi PMI Kabupaten Bekasi.
Kepala Markas PMI Kabupaten Bekasi, Meyliany mengatakan, padatnya arus lalu lintas saat terjadinya puncak arus mudik membuat masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara, demi menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Meyliany menjelaskan, Posko Kolaborasi PMI Kabupaten Bekasi memang sudah siap untuk memberikan pelayanan pertolongan pertama apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti laka lantas tersebut.
"Memang sudah kita sediakan pelayanan Ambulans Siaga Mudik dan Ambulans Rujuk Pasien. Sehingga kita dapat lebih sigap untuk merespon kejadian-kejadian serupa yang menimpa pemudik maupun masyarakat," jelasnya.
Dirinya juga menyebutkan, dalam mendukung kegiatan arus mudik Lebaran, pihaknya melibatkan sebanyak 47 petugas PMI Kabupaten Bekasi yang akan berjaga dan memberikan pelayanan selama 24 jam.
"Pengurus sebanyak 7 orang yang akan memonitoring, staf markas 16 orang, relawan sebanyak 24 termasuk petugas ambulans. Kemudian kita juga siagakan dua unit ambulans rujuk pasien, satu unit ambulans jenazah dan tiga unit motor ambulans," ujarnya. ( Tika )